RAPAT PARIPURNA ISTIMEWA
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT KOTA
SEMARANG
DALAM RANGKA
PENGUCAPAN SUMPAH JABATAN
PELANTIKAN
GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA
TENGAH
MASA JABATAN 2015-2020
Koordinator : Ikhtiarni Restu Monika Sari
PETUGAS
Protokol : Kiky Rezky Amalia
Pembaca Doa : Khairunnisa Irma D.
Rohaniawan : Umi
Fatmawati
Drigen :
Yuwnadya Winar Mahetik
Pengantar Tamu :
1. Anna Listyorisqi Nugrahaningrum
:
2. Gabriella Yenadhinar
Buku Tamu : 1. Chintya Kharisma Shanti
2. Vicky Maharani
TAMU UNDANGAN
Presiden RI : Ariawan Bayu Aji
Istri Presiden RI : Frastiti Wulan Oktaviani
Mentri Dalam Negeri :
Adya Wahyu
Mentri Ekonomi : Tri Kurnia Puspawuri
Ketua DPRD : Irene Claudia
Wakil Ketua DPRD :
1. Eryn Indrat Fitriani
2. Enggie Rahmawati
3. Betty Nugrahanti Mawengku
Sekretaris Daerah :
Ressa Aulia
Saksi : Hesti Anggraeni Br Surbakti
Gubernur Baru :
Kirana Suherman
Istri Gubernur Baru :
Mutia Rachma
Wakil Gubernur Baru : Gusta Bayu
Istri Wakil Gubernur
Baru : Hesti Purnama Sari
Gubernur Lama :
Dian Mianto
Istri Gubernur Lama : Galih Ayu Prabandari
Wakil Gubernur Lama : Mohammad Arya
Istri Wakil Gubernur
Lama : Rini Hidayah
Kepala Dinas Tata Kota
dan Perumahan : Denada Anindya Dewi
Kepala Dinas
Perhubungan : Dwi Putri Karina Permata Sari
Kepala Dinas Pendidikan : Novita Lenny Wahyuningtyas
Kepala Dinas Energi dan
SDM : Citra Restu Utami
Ketua BPD Jawa Tengah :
Ria Retno Kartika
Kepala Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil :
Paramita Ayu
DENAH TEMPAT DUDUK
I
|
A
|
B
|
C
|
D
|
E
|
F
|
G
|
H
|
J
|
9
|
7
|
5
|
3
|
1
|
2
|
4
|
6
|
8
|
10
|
19
|
17
|
15
|
13
|
11
|
12
|
14
|
16
|
18
|
20
|
Keterangan;
A : Protokol 1 : Presiden RI
B : Mimbar 2 : Mentri Dalam Negeri
C : Wakil Gubernur Baru 3 : Istri Presiden RI
D : Gubernur Baru 4 : Mentri Ekonomi
E : Ketua DPRD 5 : Istri Gubernur Baru
F : Wakil Ketua DPRD 1 6 : Istri Wakil Gubernur Baru
G : Wakil Ketua DPRD 2 7 : Gubernur Lama
H : Wakil Ketua DPRD 3 8 : Wakil Gubernur Lama
I :Sekretaris Daerah 9 : Istri Gubernur Lama
J : Meja 10 : Istri Wakil Gubernur Lama
11 : Kepala Dinas Tata Kota dan Perumahan
12 : Kepala Dinas Perhubungan
13 : Kepala Dinas Pendidikan
14 : Kepala Dinas Energi dan SDM
15 : Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan
Sipil
PELANTIKAN SERAH TERIMA JABATAN
GUBERNUR
WAKTU DAN TEMPAT
Hari : Jum’at
Tanggal : 24 April 2015
Waktu : 08.00 – selesai
Tempat : RuangTeaterFisipUndip
PERLENGKAPAN ACARA PELANTIKAN
GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR BARU;
1.
Lambang Negara RI
2.
Gambar presiden RI dan Wakil Presiden RI
3.
Bendera merah putih
4.
Meja penandatanganan
5.
Naskah beritaa cara sumpah jabatan
6.
Naskah pelantikan
7.
Naskah beritaa cara pelantikan
8.
Pulpen dan tempatnya
9.
Papan nama
10.
Undangan
UNDANGAN
PELANTIKAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR MENGGUNAKAN;
a. Pakaian
Batik atau Pakaian Khas Daerah.
b.
Pakaian Nasional
c.
Anggota TNI/Polri menggunakan pakaian
PDU-III
SUSUNAN ACARA;
1. Undangan
sudah memasuki dan menempati ruang rapat paripurna.
2. Mendagri,
Pimpinan Dewan, pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih tiba di lobi
gedung DPRD.
3. Mendagri,
Pimpinan Dewan, pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih memasuki Ruang
Rapat Paripurna.
4. Pengantar
pembawa acara.
5. Menyanyikan
lagu kebangsaan Indonesia Raya.
6. Pembukaan
rapat paripurna istimewa DPRD provinsi Jawa Tengah oleh Ketua DPRD.
7. Pembacaan
keputusan Presiden Republik Indonesia oleh Sekretarias DPRD Provinsi Jawa
Tengah.
8. Pengambilan
sumpah atau janji jabatan dan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur oleh
Menteri Dalam Negeri.
9. Penandatanganan
berita acara pengucapan sumpah atau janji jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur.
10. Kata-kata
pelantikan.
11. Pemasangan
tanda pangkat jabatan, penyematan tanda jabatan serta penyerahan Keputusan Presiden
Republik Indonesia.
12. Penandatanganan
naskah pakta integritas Gubernur Jawa Tengah.
13. Penandatanganan
berita acara serah terima jabatan dilanjutkan penyerahan memori pelaksanaan
tugas jabatan.
14. Sambutan
Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia.
15. Pembacaan
Doa.
16. Menyanyikan
lagu hymne.
17. Penutupan
rapat paripurna istimewa DPRD Jawa Tengah oleh Ketua DPRD Jawa Tengah.
18. Pemberian
ucapan selamat, diiringi lagu Bagimu Negeri dan lagu perjuangan.
19. Ramah
tamah dan santap siang bersama.
SUMPAH/JANJI
GUBERNUR
Sumpah/janji jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur, sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) adalah sebagai berikut:
"Demi Allah
(Tuhan), saya bersumpah/berjanji akan memenuhi kewajiban saya sebagai Wakil
Gubernur/Wakil Bupati/Wakil Walikota dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya,
memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan
menjalankan segala Undang-Undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya,
serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa".
A. NASKAH PELANTIKAN
GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA
NASKAH PELANTIKAN
DENGAN MENGUCAPKAN
SYUKUR KE HADIRAT TUHAN YANG MAHA ESA, ATAS RAHMAT DAN TAUFIQ-NYA,
PADA HARI INI :
TANGGAL :
SAYA GUBERNUR …………, DENGAN RESMI MELANTIK:
SAUDARA (NAMA WAKIL GUBERNUR/WAKIL BUPATI/WAKIL WALIKOTA)
BERDASARKAN
KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA/KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR ...........................
SAYA PERCAYA, BAHWA SAUDARA AKAN MELAKSANAKAN TUGAS DENGAN SEBAIK-BAIKNYA SESUAI
TANGGUNG JAWAB YANG DIBERIKAN.
(JABATAN YANG MELANTIK)
....................................
B. KATA
PENGANTAR PENGUCAPAN SUMPAH/JANJI JABATAN
GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA
KATA PENGANTAR
PENGUCAPAN SUMPAH/JANJI JABATAN
SEBELUM SAYA MENGAMBIL SUMPAH/JANJI SAYA INGIN BERTANYA APAKAH
SAUDARA ............................ BERSEDIA DIAMBIL SUMPAH/JANJINYA ?
JAWAB : BERSEDIA.
MENURUT AGAMA
APA ?
JAWAB : ISLAM
KRISTEN
PROTESTAN
KATHOLIK
HINDU
BUDHA
SELANJUTNYA
SAYA PERLU MENGINGATKAN, BAHWA SUMPAH/JANJI YANG AKAN SAUDARA UCAPKAN MENGANDUNG TANGGUNG
JAWAB TERHADAP BANGSA DAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA,
TANGGUNG JAWAB MEMELIHARA DAN MENYELAMATKAN PANCASILA DAN UNDANG-UNDANG DASAR
1945,
SERTA TANGGUNG JAWAB TERHADAP KESEJAHTERAAN RAKYAT.
SUMPAH/JANJI INI DISAMPING DISAKSIKAN OLEH DIRI SENDIRI DAN
OLEH SEMUA YANG HADIR SEKARANG, JUGA PENTING
SEKALI UNTUK DISADARI BAHWA SUMPAH/JANJI INI DISAKSIKAN OLEH TUHAN YANG MAHA ESA,
KARENA TUHAN ITU MAHA MENDENGAR DAN MAHA MENGETAHUI.
SUMPAH/JANJI INI HENDAKNYA DIUCAPKAN DALAM KESADARAN YANG
SEPENUHNYA DENGAN KEMAUAN YANG
SUNGGUH-SUNGGUH.
SUMPAH/JANJI INI ADALAH JANJI TERHADAP TUHAN YANG MAHA ESA DAN
MANUSIA YANG HARUS DITEPATI DENGAN SEGALA KEIKHLASAN DAN KEJUJURAN.
SELANJUTNYA SAUDARA AGAR MENGIKUTI
DAN MENIRUKAN KATA-KATA SAYA DENGAN KHIDMAT.
(JABATAN YANG MELANTIK)
............................................
GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA
SUMPAH/JANJI
-
BAGI YANG BERAGAMA ISLAM
“DEMI ALLAH, SAYA BERSUMPAH”
-
BAGI YANG BERAGAMA KRISTEN PROTESTAN/KATHOLIK
“DEMI TUHAN SAYA BERJANJI”
-
BAGI YANG BERAGAMA HINDU
“OM ATAH PARAMAWISESA”
-
BAGI YANG BERAGAMA BUDHA
“DEMI SANG HYANG ADI BUDHA”
AKAN MEMENUHI KEWAJIBAN SAYA
SEBAGAI WAKIL
GUBERNUR
................./WAKIL BUPATI......................../WAKIL WALIKOTA ..................., DENGAN
SEBAIK-BAIKNYA DAN SEADIL-ADILNYA, MEMEGANG TEGUH UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945 DAN MENJALANKAN SEGALA UNDANG-UNDANG
DAN PERATURANNYA DENGAN SELURUS-LURUSNYA SERTA
BERBAKTI KEPADA MASYARAKAT NUSA DAN BANGSA.
-
BAGI YANG BERAGAMA KRISTEN PROTESTAN/KATHOLIK “SEMOGA TUHAN MENOLONG SAYA”.
(JABATAN YANG MELANTIK)
...............................................
D. BERITA ACARA PENGUCAPAN SUMPAH/JANJI
JABATAN WAKIL GUBERNUR, WAKIL BUPATI, WAKIL WALIKOTA
GUBERNUR/BUPATI/WALIKOTA
BERITA ACARA PENGUCAPAN SUMPAH/JANJI JABATAN
WAKIL GUBERNUR, WAKIL BUPATI, WAKIL WALIKOTA
Pada hari ini, ................... tanggal ............... bulan ............... tahun ............ menghadap saya .................... Gubernur/Bupati/Walikota…..;
SAUDARA
............................
Yang
dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia/Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor
........................ tanggal.................. mengesahkan pengangkatan
sebagai Wakil Gubernur/Wakil Bupati
/Wakil Walikota, yang
untuk memangku jabatan tersebut telah mengucapkan Sumpah/Janji Jabatan dengan cara menurut agama .............. sebagai
berikut:
Demi Allah (Demi Tuhan, Demi Sang Hyang Adi Budha,
Om Atah Paramawisesa) saya bersumpah/berjanji, akan memenuhi kewajiban saya
sebagai Wakil Gubernur/Wakil Bupati/Wakil Walikota
dengan sebaik-baiknya dan
seadil–adilnya memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan
selurus–lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa.
Untuk yang beragama Kristen
Protestan dan Katholik “Semoga Tuhan menolong Saya”.
Berita
Acara ini dibuat, saya tandatangani dan ditandatangani oleh yang mengucapkan sumpah/janji untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Yang
mengucapkan sumpah,
…………...............……………
|
Yang mengambil
sumpah,
………..............………………
|
Rohaniwan
………………………
|
E. PAKTA INTEGRITAS
PAKTA
INTEGRITAS
Saya,
(Nama Pejabat yang dilantik) (Wakil Gubernur/Wakil Bupati/Wakil Walikota),
menyatakan sebagai berikut:
1. Berperan
secara pro aktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi, kolusi, dan
nepotisme serta tidak melibatkan diri dalam perbuatan tercela;
2. Tidak
meminta atau menerima pemberian secara langsung atau tidak langsung berupa
suap, hadiah, bantuan, atau bentuk lainnya yang tidak sesuai dengan ketentuan
yang berlaku;
3. Bersikap
transparan, jujur, obyekif, dan akuntabel dalam melaksanakan tugas;
4. Menghindari
pertentangan kepentingan (conflict of
interest) dalam pelaksanaan tugas;
5. Memberi
contoh dalam kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dalam melaksanakan
tugas, terutama kepada karyawan yang berada di bawah pengawasan saya dan sesama
pegawai di lingkungan kerja saya secara konsisten;
6. Akan
menyampaikan informasi penyimpangan integritas di Provinsi/Kabupaten/Kota serta
turut menjaga kerahasiaan saksi atas pelanggaran peraturan yang dilaporkannya;
7. Bila
saya melanggar hal-hal tersebut di atas, saya siap menghadapi konsekuensinya.
Menyaksikan
..............................
..............................
|
...............,
...........................
Pembuat
Pernyataan,
..............................
|
MENTERI DALAM NEGERI
REPUBLIK INDONESIA,
ttd
TJAHJO KUMOLO
Salinan sesuai dengan aslinya
KEPALA BIRO HUKUM,
W. SIGIT PUDJIANTO
NIP. 19590203 198903 1 001.
|
SAMBUTAN
MENTERI
DALAM NEGERI
PADA ACARA
PELANTIKAN
GUBERNUR
& WAKIL GUBERNUR Baru Jateng
MASA JABATAN TAHUN 2015-2020
TANGGAL, 24 Mei 2015
===========
Assalamu’
alaikum Wr. Wb.
Salam
sejahtera bagi kita semua.
Yskh. Wakil Presiden RI bapak
Ariawan Bayu Aji beserta ibu Frastiti Wulan Oktaviani
Ykh. Menteri Dalam
Negeri Ibu Adya Wahyu
Ykh. Mentri Ekonomi
Ibu Tri KurniaPuspawuri
Ykh. Gubernur Baru
Bapak Kirana suherman beserta Ibu Mutia Rachma
Dan
Ykh. Wakil Gubernur Baru Bapak Gusta Bayu beserta Ibu Hesti Purnama Sari
Yth. Ketua DPRD Ibu Irene Claudia dan Wakil
ketua DPRD Ibu Eryn
Indrat Fitriani, Ibu Enggie Rahmawati dan Ibu Betty Nugrahanti Mawengku Provinsi Jateng
Ykh. Gubernur Lama Bapak
Dian Mianto beserta Ibu Galih Ayu
Dan
Ykh. Wakil Gubernur Lama Bapak Muhammad Arya beserta Ibu Rini
Yth. Kepala Dinas Tata
Kota dan Perumahan Ibu Denada Anindya Dewi
Yth. Kepala Dinas Perhubungan Ibu Dwi Putri
Karina Permata Sari
Yth. Kepala Dinas
Pendidikan Ibu Novita Lenny Wahyuningtyas
Yth. Kepala Dinas
Energi dan SDM Ibu Citra Restu Utami
Yth. Ketua BPD Jawa
Tengah Ibu Ria Retno Kartika
Yth. Kepala Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil Ibu Paramita Ayu
Dan
Yang terhormat Para Undangan dan Hadirin yang berbahagia.
Puji
Syukur ke Hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT. Terima kasih kepada semua
pihak atas terselenggaranya pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah masa
jabatan Tahun 2015-2020.
Hadirin Yang Kami Hormati
Diantara
berbagai penyelenggaraan Pilkada selama ini, Proses Pemilihan Gubernur dan
Wakil Gubernur Jateng menjadi Pilkada yang sangat tinggi intensitas dinamika
politiknya. Tidak hanya pada proses di dalam tahapan Pilkada, tetapi juga
terkait penentuan dimulainya tahapan Pilkada berjalan cukup panjang dan
penuh pro-kontra.
Alhamdulillah,
akhirnya pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng telah selesai
dan bahkan memberikan pengalaman baru bagi demokrasi kita, karena
pelaksanaannya yang pertama di Indonesia dilakukan secara serentak dengan
pelaksanaan Pemilu legislatif pada tanggal 20 Maret 2015. Meski masih perlu
pengujian dan pengkajian secara mendalam, prototype Pemilihan Gubernur dan
Wakil Gubernur Jateng dapat dijadikan
acuan dalam merumuskan kebijakan penyelenggaraan Pilkada serentak ke depan.
Bila
berkaca pada lika-liku proses Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng yang
cukup unik, maka wajar apabila prosesi Pelantikan ini menjadi puncak
demokrasi yang sangat ditunggu masyarakat Jateng. Tidak hanya sebatas makna
seremonial, namun secara filosofis turut pula tersandar harapan bagi Gubernur
dan Wakil Gubernur Jateng yang telah dilantik agar betul-betul mengabdi kepada
masyarakat dan menjadi lokomotif penggerak perubahan ke arah yang lebih baik.
Hadirin Yang Kami Hormati
Penting
disadari bahwa Pilkada merupakan sarana demokrasi yang mengedepankan etika
politik serta menjunjung tinggi supremasi hukum (rule of the law). Proses
Pilkada merupakan proses kompetisi politik secara sehat, sehingga pasca Pilkada
harus diikuti dengan upaya konsolidasi demokrasi agar pemerintahan kondusif dan
pembangunan dapat berjalan dengan baik.
Dalam
melaksanakan dalam melaksanakan konsolidasi demokrasi, nilai kearifan lokal
masyarakat Jateng yang terkandung dalam prinsip “Sakai Sambayan”, atau
gotong-royong saling bahu membahu dan berpartisipasi, dapat dijadikan sebagai
modal sosial. Karena itu, kita berharap pelantikan ini akan mengakhiri
perbedaan yang terjadi selama proses pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Baru.
Bahkan, menjadi momentum untuk menyatukan asa dan gerak langkah seluruh elemen
masyarakat Provinsi Jateng dalam mewujudkan kesejahteraan.
Hadirin Yang Kami Hormati
Dalam
perjalanan sejarah pemerintahan kita, Provinsi Jateng telah mengukir sejarah
baru dimana, Sdr. Kirana Suherman sebagai Gubernur Jateng yang baru saja
kami lantik, merupakan Gubernur Termuda saat ini di Indonesia dengan usia 30
tahun dan InsyaAllah baru akan genap 31 tahun pada Bulan Juli mendatang. Hal
ini tentunya semakin menyiratkan makna bahwa dikotomi tua-muda dalam suatu
kepemimpinan tidak perlu lagi dipandang sebagai sebuah dogma yang kaku, namun
mungkin kolaborasi diantara keduanyalah yang dibutuhkan saat ini.
Yang
muda yang bernyali, yang muda meretas dedikasi, didukung oleh kematangan dan
pengalaman seorang senior, yakni Sdr. Dian Mianto sebagai Mantan Gubernur yang
sebelumnya telah memiliki pengalaman panjang sebagai birokrat maupun
Bupati. Kiranya menjadi spirit baru, khususnya bagi Provinsi Lampung,
untuk menjadikan periode masa jabatan selama 5 tahun ke depan sebagai
tahun-tahun pembuktian yang akan diisi dengan pembangunan dalam rangka
mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Hadirin Yang Kami Hormati
Otonomi
dalam Negara kesatuan menempatkan Provinsi merupakan bagian yang integral dari
penyelenggaraan sistem pemerintahan daerah. Ada hubungan hierarkhi antara
Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota. Ada sinergi yang harus diwujudkan dalam ketiga
strata tersebut, termasuk harmoni dengan DPRD dan institusi vertikal Pemerintah
Pusat yang ada di daerah, dan di internal pemerintah daerah ada sinergi yang
harus dijaga antara Gubernur dan Wakil Gubernur.
Perlu
dicermati, bahwa Otonomi kita bersifat konkurensi dan pendelegasian (delegate
authority and responsibility).
Sinergitas
harus diwujudkan pula diantara Kabupaten/Kota se-Provinsi Jateng, hal ini
tentunya berangkat dari kesadaran yang tinggi bahwa sukses terselenggaranya
otonomi daerah mustahil terwujud tanpa adanya kerjasama antar daerah.
Disinilah peran vital dari seorang Gubernur yang dibantu oleh Wakil Gubenur
dalam menjalankan koordinasi, pembinaan dan pengawasan terhadap bupati/walikota
dalam kapasitasnya sebagai Wakil Pemerintah.
Hadirin Yang Kami Hormati
Dari
evaluasi yang kami lakukan banyak kemajuan yang dicapai Provinsi ini, namun
harus tetap diikuti dengan kerja keras mengingat indikator-indikator antara
lain:
IPM
meningkat dari 70,93 pada Tahun 2010 menjadi 72,45 pada Tahun 2013. Meskipun
masih berada dibawah rata-rata nasional sebesar 73,29 namun upaya yang dilakukan
Pemerintah Provinsi Jateng dalam peningkatan IPM cukup berhasil.
Tingkat
partisipasi sekolah relatif baik untuk jenjang SD-SMA yang mencapai prosentase
di atas 90%, namun untuk jenjang SMA besarannya belum terlalu signifikan yakni
60 %. Tingkat Pengangguran Terbuka trend-nya menurun dari tahun ke tahun, yakni
5,57 % pada tahun 2011 menjadi 5,18% pada tahun 2013 dari total jumlah angkatan
kerja.
Hal
tersebut berkorelasi pada menurunnya Angka kemiskinan dari 16,18 % pada tahun
2013 menjadi 14,39 % pada tahun 2014. Namun perlu menjadi catatan bahwa besaran
tersebut masih berada dibawah angka kemiskinan nasional sebesar 11,47% pada
tahun 2014.
Hadirin Yang Kami Hormati
Berbagai
capaian yang sudah diraih masih harus terus ditingkatkan, terutama meningkatkan
rasio partisipasi sekolah di jenjang SMA serta menggerakkan sektor ekonomi
kerakyatan maupun penguatan investasi, sehingga tercipta lapangan kerja baru
yang nantinya akan memiliki nilai koefisien terhadap menurunnya tingkat
kemiskinan secara progresif. Untuk membuka lapangan kerja baru dan menekan
jumlah penduduk miskin, peluang ke arah itu sangat terbuka karena daerah ini
sungguhlah kaya akan sumber daya alam termasuk potensi pada sektor jasa dan
pariwisata. Sebagai jalur utama trans Sumatera tentunya dapat memberikan
multiplier effect bagi pengembangan investasi di sektor jasa, disamping itu
kiranya perlu diperhatikan pembangunan infrastruktur wisata di provinsi ini
yang perlu lebih dioptimalkan.
Hadirin Yang Kami Hormati
Segala
peluang ekonomi yang dimiliki daerah ini dapat dikembangkan seluas-luasnya
sehingga dapat digunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran bagi masyarakat.
Saya berharap, Gubernur/ Wakil Gubernur terpilih dapat segera menyusun RPJMD 5
tahun ke depan dengan mengacu RPJPD dan memperhatikan RPJPN serta draft RPJMN
2015-2020, sesuai dengan kondisi dan potensi riil Provinsi Jateng. Proses
perumusan tersebut hendaknya dapat melibatkan seluruh stakeholder terkait
sehingga dokumen perencanaan yang dihasilkan benar-benar dapat mengakomodasi
kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
Menurut
penilaian kami, sudah banyak program-program strategis yang telah dirintis dan
masih perlu dilanjutkan dalam mendukung konstelasi Provinsi Jateng secara
Nasional seperti Terminal untuk mendukung distribusi regional dan sebagai
bagian dari Sistem Logistik Nasional (Sislognas), Jembatan dan Jalan Tol,
Pengembangan Bandara sebagai Bandara Internasional dan Embarkasi Haji serta
Pembangunan Pusat Pemerintahan Baru Provinsi Jateng.
Selain
itu perlu saya sampaikan, bahwa guna mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan
baik dari aspek sosial, ekonomi maupun lingkungan, Pemerintah Provinsi Jateng
kiranya dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam dan posisi strategis
Provinsi Jateng sesuai dengan rencana penataan ruang daerah.
Hadirin Yang Kami Hormati
Akhirnya,
saya sampaikan selamat kepada Pemerintah dan masyarakat Provinsi Jateng.
Selamat bekerja kepada Sdr. Kirana Suherman, Amd, sebagai Gubernur Jateng dan
Sdr. Gusta Bayu, Amd,sebagai Wakil Gubernur Jateng, disertai harapan
kiranya dapat menjalankan tugas sebaik-baiknya. Demikianlah sambutan saya.
Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT, senantiasa meridhoi setiap usaha kita.
Wassalamu’alaikum
Wr. Wb.
MENTERI
DALAM NEGERI,
Adya WAhyu, Amd.
PEMBAWA
ACARA/MC
Assalamu’alaikum
Wr. Wb.
Salam
sejahtera bagi kita semua.
Yskh. Wakil Presiden RI bapak
Ariawan Bayu Aji beserta ibu Frastiti Wulan Oktaviani
Ykh. Menteri Dalam
Negeri Ibu Adya Wahyu
Ykh. Mentri Ekonomi
Ibu Tri KurniaPuspawuri
Ykh. Gubernur Baru
Bapak Kirana suherman beserta Ibu Mutia Rachma
Dan
Ykh. Wakil Gubernur Baru Bapak Gusta Bayu beserta Ibu Hesti Purnama Sari
Yth. Ketua DPRD Ibu Irene Claudia dan Wakil
ketua DPRD Ibu Eryn
Indrat Fitriani, Ibu Enggie Rahmawati dan Ibu Betty Nugrahanti Mawengku Provinsi Jateng
Ykh. Gubernur Lama Bapak
Dian Mianto beserta Ibu Galih Ayu
Dan
Ykh. Wakil Gubernur Lama Bapak Muhammad Arya beserta Ibu Rini
Yth. Kepala Dinas Tata
Kota dan Perumahan Ibu Denada Anindya Dewi
Yth. Kepala Dinas Perhubungan Ibu Dwi Putri
Karina Permata Sari
Yth. Kepala Dinas
Pendidikan Ibu Novita Lenny Wahyuningtyas
Yth. Kepala Dinas
Energi dan SDM Ibu Citra Restu Utami
Yth. Ketua BPD Jawa
Tengah Ibu Ria Retno Kartika
Yth. Kepala Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil Ibu Paramita Ayu
Dan
Yang terhormat Para Undangan dan Hadirin yang berbahagia.
Puji
dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan karunianya
kepada kita sehingga kita dapat hadir disini, untuk mengikuti Upacara Pengucapan
Sumpah Jabatan dan Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Jawa Tengah
periode 2015-2020 hari ini kami mulai;
Adapun
susunan acara kali ini adalah;
1. Menyanyikan
lagu kebangsaan Indonesia Raya.
2. Pembukaan
rapat paripurna istimewa DPRD provinsi Jawa Tengah oleh Ketua DPRD.
3. Pembacaan
keputusan Presiden Republik Indonesia oleh Sekretarias DPRD Provinsi Jawa
Tengah.
4. Pengambilan
sumpah atau janji jabatan dan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur oleh
Menteri Dalam Negeri.
5. Penandatanganan
berita acara pengucapan sumpah atau janji jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur.
6. Kata-kata
pelantikan.
7. Pemasangan
tanda pangkat jabatan, penyematan tanda jabatan serta penyerahan Keputusan Presiden
Republik Indonesia.
8. Penandatanganan
naskah pakta integritas Gubernur Jawa Tengah.
9. Penandatanganan
berita acara serah terima jabatan dilanjutkan penyerahan memori pelaksanaan
tugas jabatan.
10. Sambutan
Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia.
11. Pembacaan
Doa.
12. Menyanyikan
lagu hymne.
13. Penutupan
rapat paripurna istimewa DPRD Jawa Tengah oleh Ketua DPRD Jawa Tengah.
14. Pemberian
ucapan selamat, diiringi lagu Bagimu Negeri dan lagu perjuangan.
15. Ramah
tamah dan santap siang bersama.
Hadirin
yang kami hormati. Dengan berakhirnya acara, maka berakhir pulalah seluruh
rangkaian pada hari ini dengan mengucap Alhamdulillahi Robbil’alamin.
Wassalamu’alaikum
Wr. Wb.
No comments:
Post a Comment